Acara Pernikahan Islami Sesuai dengan Tuntunan - Menikah di dalam islam adalah sebuah sunnah Nabi Muhammad SAW. Dan dalam proses menikah itu, ada ketentuan-ketentuan seperti yang telah dicontohkan sebelumnya.
Lalu, bagaimanakah menikah ala Islami itu?. Di sini kita akan membahasnya beberapa hal yang pokok terkait pernikahan secara Islami. Yang terkadang tak dilaksanakan oleh pasangan pengantin muslim saat ini.
Baca juga: Tipe wanita idaman calon istri yang paling dicari pria
Mahar adalah sebuah pemberian dari calon pengantin laki-laki pada calon pengantin perempuan. Untuk selanjutnya, mahar tersebut akan jadi hak milik dari si istri secara penuh. Berapa besarnya mahar?. Tidak ada batasan khusus di dalam Islam soal mahar ini.
Pernah Rasul Muhammad SAW memberikan mahar 40 ekor unta saat menikahi Khadijah Ra. Di lain waktu, ia memberikan mahar yang setara 20 dirham kepada Aisyah Ra. Atau ada sahabat yang menikah bermaharkan surat Al Fatihah lantaran kondisinya yang fakir saat itu.
Jadi, memang tak ada secara khusus batasan soal bentuk dan berapa besarnya mahar. Yang disunnahkan adalah soal mahar yang sesuai dengan apa yang menjadi kemampuan dari pihak calon suami.
Diadakannya walimahan agar masyarakat di sekitar pengantin tinggal tahu bahwa telah terjadi pernikahan. Mengenai bagaimana tata cara menyelenggarakannya, berikut ini tata caranya :
Kesimpulannya adalah menikah secara Islam itu murah, mudah dan berkah. Semoga langgeng dalam berkeluarga untuk kalian yang akan melangsungkan pernikahan, Aamiin. Terima kasih sudah berkunjung di blog captionkeren.net ini.
Lalu, bagaimanakah menikah ala Islami itu?. Di sini kita akan membahasnya beberapa hal yang pokok terkait pernikahan secara Islami. Yang terkadang tak dilaksanakan oleh pasangan pengantin muslim saat ini.
Baca juga: Tipe wanita idaman calon istri yang paling dicari pria
Terkait Mahar
Pernah Rasul Muhammad SAW memberikan mahar 40 ekor unta saat menikahi Khadijah Ra. Di lain waktu, ia memberikan mahar yang setara 20 dirham kepada Aisyah Ra. Atau ada sahabat yang menikah bermaharkan surat Al Fatihah lantaran kondisinya yang fakir saat itu.
Jadi, memang tak ada secara khusus batasan soal bentuk dan berapa besarnya mahar. Yang disunnahkan adalah soal mahar yang sesuai dengan apa yang menjadi kemampuan dari pihak calon suami.
Terkait Walimahan (atau Resepsi Pernikahan)
Diadakan khutbah nikah sebelum akad
Ini disunnahkan. Khutbah yang berisikan sebuah nasihat untuk para calon pengantin berdua. Supaya bisa menjalani kehidupan rumah tangga sesuai dengan tuntunan agama Islam yang sakinah, mawadah warahmah tentunya.Memberikan hiburan
Acara walimahan pada dasarnya adalah acara gembira. Oleh karena itu, boleh menyelenggarakan hiburan asalkan tak menyimpang dari sopan santun, etika dan juga adab Islami.Jamuan pada acara resepsi
Pada acara pernikahan, disunnahkan untuk menjamu semua tamu yang hadir. Biarpun itu dengan varian menu makanan yang sederhana. Setidaknya menghormati mereka yang hadir di acara pernikahan.Kesimpulannya adalah menikah secara Islam itu murah, mudah dan berkah. Semoga langgeng dalam berkeluarga untuk kalian yang akan melangsungkan pernikahan, Aamiin. Terima kasih sudah berkunjung di blog captionkeren.net ini.
